Semarang – INFOPlus. Banjir yang melanda kawasan pesisir dan Semarang bawah berdampak pada terganggunya aktivitas pelayanan kereta api. PT KAI Daop 4 Semarang mengambil sejumlah kebijakan agar banjir tidak sampai melumpuhkan pelayanan, khususnya KA jarak jauh.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menuturkan banjir di beberapa titik jalur KA di wilayah Daop 4 Semarang, Kamis (14/3) sekira pukul 00.30 WIB, membuat sejumlah kereta api tidak bisa melintas.
Banjir terjadi di 3 titik, yakni petak jalan Semarang Tawang-Alastua, petak jalan Semarang Tawang-Semarang Poncol, dan petak jalan Mangkang-Kaliwungu.
“Dengan kondisi per pukul 00.30 WIB itu, jalur KA pada 3 titik tersebut tergenang air dengan ketinggian lebih dari 10 Cm di atas kop rel, sehingga tidak memungkinkan untuk dilewati perjalanan kereta api,” jelas Franoto.
Menyikapi hal tersebut, KAI Daop 4 Semarang melakukan rekayasa pola operasi KA, yaitu mengalihkan beberapa perjalanan KA yang seharusnya melintasi jalur utara ke jalur selatan.
Ada 14 perjalanan kereta api yang dialihkan ke jalur atau lintas selatan, di antaranya:
1. KA Pandalungan sebanyak 2 KA.
2. KA Argo Bromo anggrek sebanyak 2 KA.
3. KA Majapahit sebanyak 2 KA.
4. KA Brawijaya.
5. KA Sembrani.
6. KA Kertajaya sebanyak 2 KA.
7. KA Harina.
8. KA Darmawangsa.
9. KA Gumarang.
10. KA Jayabaya.
“Rekayasa pola operasi jalan memutar ini untuk mengurangi dampak kelambatan lebih tinggi lagi,” ucap Franoto.
Pembatalan Keberangkatan KA
Hingga pagi hari, sekira 04.30 WIB, banjir masih menggenangi sejumlah titik jalur KA. Daop 4 Semarang terpaksa mengambil keputusan membatalkan sejumlah perjalanan KA dari Semarang Tawang maupun Poncol.
KA yang dibatalkan adalah:
1. KA Ambarawa Ekspres relasi Semarang Poncol-Surabaya Pasar Turi.
2. KA Blora Jaya relasi Cepu-Semarang Poncol.
3. KA Kedungsepur relasi Semarang Poncol-Ngrombo.
4. KA Banyubiru relasi Semarang Tawang-Solo Balapan.
“Bagi para calon penumpang yang telah memiliki tiket bisa mengembalikan di loket stasiun dan bea akan di kembalikan 100% di luar bea pesan,” ujarnya.
“Kami juga memberikan service recovery kepada penumpang akibat keterlambatan KA-nya berupa air mineral, makanan ringan sampai dengan makanan berat,” sambung Franoto.
Pelayanan Stasiun Tawang Dipindah ke Poncol
Sementara itu, belum surutnya banjir hingga Kamis pagi membuat KAI Daop 4 Semarang mengalihkan pelayanan naik dan turun penumpang dari Stasiun Tawang ke Stasiun Poncol. Kebijakan ini sampai kondisi banjir bisa teratasi.