Ungaran – INFOPlus. Ditinggal mandi, rumah milik nenek Umirah (65) di Dusun Gentan, RT 3 RW 8 Desa Truko, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang terbakar, Selasa (24/9).
Beruntung pemilik rumah langsung mengetahui jika rumah berbahan sebagian besar kayu miliknya terbakar. Nenek Umirah selamat.
Diketahui nenek Umirah tinggal berdua dengan anaknya, Miftahudin (33). Hanya saja, saat kejadian si anak sedang mencari rumput untuk pakan ternak.
“Tiga unit pemadam dari Pos Bringin dan Damkar Salatiga dikerahkan untuk memadamkan api, sekitar pukul.10.15 WIB api berhasil dipadamkan dan warga masih dilarang mendekat karena proses pendinginan,” kata Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W saat dikonfirmasi.
Kapolres menyebut, kejadian kebakaran yang mengegerkan warga sekitar itu meludeskan hampir seluruh isi rumah.
Api melahap habis bangunan dalam waktu kurang lebih satu jam. Personel Polsek Bringin juga berada di lokasi kebakaran, telah memasang garis polisi agar tidak ada masyarakat yang keluar masuk.
Dari pemantauan di lokasi kejadian, Kapolsek Bringin Iptu Sudaryono memimpin langsung jalannya pengamanan tempat kejadian perkara.
Pihaknya menduga api berasal dari bagian atap rumah saat nenek Umirah masuk ke dalam rumah selepas mandi.
“Pemilik rumah ibu Umirah setelah dari kamar mandi mendengar suara benda terbakar dari bagian atap, dan setelah di cek bagian atap sudah terbakar, tepat pada jaringan listrik rumah,” terang Kapolsek.
Ditambahkan, ketika api semakin membesar, korban sempat meminta bantuan tetangga. Warga kemudian datang mencoba membantu memadamkan dengan alat seadanya. Termasuk menghubungi kepolisian dan pemadam kebakaran.
“Pihak perangkat desa langsung menghubungi Polsek Bringin dan pemadam Unit Pos Bringin,” imbuh dia.
Atas kejadian tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian ditaksir hingga ratusan juta rupiah. Sementara hewan ternak berhasil diselamatkan warga. (AK) []