Sopir Diduga Mengantuk, Truk Tabrak Truk di Magelang

oleh
Tim SAR gabungan berupaya mengevakuasi sopir truk pengangkut kayu usai terlibat kecelakaan dengan truk pasir di Magelang, Jumat (23/2). (Foto: Basarnas Semarang)

Magelang – INFOPlus. Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua truk terjadi di Mungkid, Kabupaten Magelang. Kecelakaan disebabkan sopir truk pengangkut kayu diduga mengantuk.

Kecelakaan melibatkan truk pengangkut kayu dan truk pengangkut pasir terjadi Jalan Yogyakarta – Magelang, masuk wilayah Desa Blondo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jumat (23/2) sekira pukul 05.20 WIB.

Kepala Basarnas Semarang, Budiono mengungkapkan truk pengangkut kayu disopiri oleh Rangga Pranata (20) warga Krajan RT 3 RW 1 Ngromo, Nawangan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Rangga ditemani kakaknya, Fatimah.

INFO lain :  Anggota DPRD Kota Magelang Jadi Tersangka Kredit Fiktif Rp 11,6 Miliar

Saat kejadian, truk pengangkut kayu melaju cukup kencang dari arah Selatan menuju Magelang. Tiba di ruas Jalan Yogyakarta-Magelang, Blondo, diduga Rangga mengantuk hingga menabrak bagian belakang truk pasir yang melaju searah di depannya.

INFO lain :  Pembunuh Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan Terancam Hukuman Mati: Segera Disidang

“Kami menerima informasi adanya laka (kecelakaan) yang membutuhkan penanganan khusus, sehingga kami mengirimkan tim dari Unit siaga SAR Borobudur untuk melakukan evakuasi dengan peralatan ekstrikasi,” tuturnya.

Akibat kecelakaan tersebut, kabin truk kayu ringsek hingga menyebabkan Rangga terjepit dashboard. Tim SAR gabungan tidak butuh waktu lama untuk mengeluarkan sang sopir.

Setelah 30 menit proses pertolongan, akhirnya sekira pukul 06.40 WIB korban berhasil dikeluarkan dari bodi kabin truk.

INFO lain :  Danny Gordon, WNA Yang Keliling Indonesia Dengan Menggunakan Sepeda

“Korban langsung dibawa ke RSUD Merah Putih Mungkid, sedangkan kakaknya tidak mengalami luka dan bisa keluar sendiri sesaat setelah kecelakaan,” ujar dia.

“Terima kasih tim SAR gabungan, baik dari Damkar maupun relawan, yang membantu di lapangan atas kerja samanya,” pungkas Budiono. (Ags/Mw)