Semarang – INFOPlus. Setelah melewati 25 putaran di Sirkuit Mijen Kota Semarang, Minggu (12/11), Pembalap Asal Yogjakarta, Aldi Satya dari tim Yamaha Aben Racing berhasil menjuarai kelas Expert dalam Kejurnas One Prix putaran kelima atau terakhir musim ini. Race terakhir itu menyuguhkan sajian yang menarik disetiap tikungannya.
Tidak mudah bagi Aldi untuk dapat menjuarai kelas Expert di putaran final ini. Ia dibuntuti Hafid Pratama dari tim Yamaha ASR Sulteng diurutan kedua.
Bahkan di sisa 4 lap, Aldi sempat disusul Hafid hingga menyisakan dua lap terakhir kembali direbut kembali pool posision. Hingga lap terakhir, Pembalap berusia 17 tahun itu juarai kelas Expert One Prix putaran kelima ini.
Kepada awak media, Aldi mengaku sempat mengalami sedikit kendala jelang lap terakhir. Kendala itu ia rasakan karena indikator temperatur mesin tinggi dan cuaca yang panas.
“Sebenarnya ini bukan taktik, tapi memang indikator mesin menunjukan temperatur tinggi saya sedikit mengurangi gas. Tapi sisa lap terakhir saya habiskan,” ujarnya
Menurutnya sirkuit diwilayah Kecamatan Mijen Kota Semarang ini dinilainya cukup bagus meski ada beberapa hal yang mesti dibenahi. Seperti rumput yang tinggi, aspal dan pasir yang masih ada dilintasan.
“Event tahun ini di Mijen lebih baik dari tahun lalu memang. Ini kebetulan cuaca juga sangat mendukung sore ini,” Terang aldi.
Sementara itu Arlan Lukman CEO PT OMM penyelenggara event One Prix seusai penyerahan gelar juara menyebutkan pihaknya sangat mengapresiasi pendukung acara event kejurnas balap motor ini. Putaran kelima atau terakhir ini menyuguhkan beberapa catatan perbaikan yang akan dilakukan penyelenggara.
“Banyak hal yang kia evaluasi dengan IMI termasuk sistem kompetisinya, misal daftar pembalap dan standar penyelenggara. Dengan segala keterbatasan dan upaya serius dari kami, lima putaran telah kita jalankan tentunya juga tak lepas dari dukungan Pemda setempat,” ujarnya.
Arlan menyebut jika event One Prix ini sendiri menyasar pada sirkuit-sirkuit tingkar nasional guna mendukung pula perekonomian masyarakat sekitar terutama pelaku UMKM. Ia ingin agar IMI daerah dapat berkordinasi dengan Pemda meningkatkan standar sirkuit yang dimiliki.
“Tahun depan kita tahu merupakan tahun politik, maka kami perkirakan hanya akan ada dua putaran disemester dua. Itu akan kita maksimalkan di sirkuit yang belum pernah dan diluar Pulau Jawa,” Pungkasnya.
Daftar Pemenang One Prix 2023 yang telah menjalani lima putaran:
* One Prix 1 – Expert : Hafid Pratama (Yamaha ASR UMK RCTH)
* One Prix 2 – Novice : Chandra Hermawan (Yamaha Aditama)
* One Prix 3 – Rookie : Muhammad Diandra (ART Honda Yogja)
* One Prix 4 – Beginner : Resky YH (ART Honda Yogja)