Mbak Ita Pamitan di Paripurna DPRD Kota Semarang

oleh
Mbak Ita pamitan di paripurna
Jelang masa jabatan berakhir, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita pamitan di depan Dewan dalam forum rapat paripurna.

SemarangINFOPlus. DPRD Kota Semarang menggelar Paripurna dengan agenda Penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang Terpilih Pilkada 2024,  Jumat (7/2). Kesempatan tersebut digunakan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahatu pamitan.

Wali Kota yang biasa disapa Mbak Ita menyampaikan ucapan pamit di depan anggota Dewan Semarang, pimpinan OPD dan tamu undangan yang hadir di paripurna tersebut. Ia pamit lantaran jabatannya sebagai orang nomor satu di lingkungan Pemkot Semarang akan segera berakhir.

“Saya bersama dengan Bapak Ibu selama sembilan tahun. Tentu ada hal hal yang membuat Bapak Ibu tersinggung, membuat Bapak Ibu tidak nyaman dengan saya. Tapi intinya adalah, saya mencintai kota ini,” ucap dia.

INFO lain :  Tingkatkan PAD, Pemkot Semarang Gandeng Petani Kelola Aset Tanah Tak Terpakai

“Saya juga mohon maaf juga kepada teman-teman OPD, Pak Sekda mungkin selama ini ada image galak, teges, judes tapi bagaimana ini Kota Semarang bisa sampai sekarang ini, ada kepemimpinan yang mungkin merasa paling sempurna,” sambungnya.

INFO lain :  40 WNA di Semarang Ditangkap Terkait Kejahatan

Dengan segera purna tugasnya sebagai wali kota, Mbak Ita menyebut dirinya nanti menjadi bagian dari masyarakat yang akan terus mencintai, mendoakan dan mendukung kemajuan Kota Semarang.

“Izinkan saya mohon pamit kepada Bapak Ibu sekalian, dan juga tentunya semangat membangun Kota Semarang tidak akan pernah padam,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Kota Semarang, Kadar Lusman mengatakan selaku pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kota Semarang juga menyampaikan permohonan maaf kepada Mbak Ita.

INFO lain :  Pembobolan Bank BJB Semarang Rp 10,5 Miliar oleh AO, Begini Modusnya

“Mungkin selama kita bekerja sama ada sesuatu yang kurang pas, itu merupakan dinamika dan proses, mudah-mudahan semua ada hikmahnya,” kata pria yang akrab disapa Pilus.

“Terima kasih Bu Wali atas pengabdian atas jasa dan perjuangan selama ini untuk Kota Semarang, mudah mudahan ini menjadi motivasi buat kita dan seluruh masyarakat Kota Semarang.” []