Semarang – INFOPlus. Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru, PT KAI Daop 4 Semarang kerahkan 2.768 petugas untuk melayani penumpang kereta api. Jumlah itu belum termasuk personel gabungan keamanan.
KAI 4 Semarang melaksanakan Apel Gelar Pasukan Posko Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di halaman Stasiun Semarang Tawang Senin (23/12). Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kepala Daop 4 Semarang, Daniel Johannes Hutabarat.
Apel Gelar Pasukan ini menandai dilaksanakannya periode posko Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dalam rangka melayani masyarakat yang menggunakan moda angkutan kereta api.
KAI menetapkan masa Angkutan Nataru 2024/2025 selama 18 hari, yaitu mulai Kamis (19/12) hingga Minggu, 5 Januari 2025.
Pada Angkutan Nataru ini, KAI telah menyiapkan semua aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, keamanan, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.
Untuk aspek SDM, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan sebanyak 2.768 personel dalam melayani masa Angkutan Nataru 2024/2025. Seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi SOP.
“Para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati. KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti masa Angkutan Nataru ini,” tutur Daniel.
Di sisi prasarana, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan alat material untuk siaga atau Amus, di antaranya bantalan rel, batu balas, karung pasir, rel, gerbong balas hingga kendaraan.
Perawatan jalan rel di seluruh wilayah operasi guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, terutama di 12 titik daerah pantauan khusus. Daerah pantauan khusus ini berpotensi banjir, longsor, tanah labil, dan kontruksi jembatan KA rawan.
Selain itu, KAI Daop 4 Semarang juga menambah total 35 personel di sepanjang jalur rel yang terdiri dari penjaga daerah pantauan khusus sebanyak 20 personel, penjaga perlintasan pantauan khusus 15 personel, dan petugas flying gank sebanyak 167 personel yang siap siaga 24 jam untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA.
Dan sebagai upaya untuk menjamin keamanan penumpang di stasiun maupun di atas KA, KAI Daop 4 Semarang mengerahkan petugas keamanan sebanyak total 346 personel.
Terdiri dari 41 personel bantuan keamanan eksternal (TNI dan Polri) dan 305 personel internal (112 Polsuska dan 193 security). Pengamanan di stasiun juga akan diperkuat dengan adanya K9 atau anjing pelacak yang akan beroperasi di Stasiun Semarang Tawang dan Semarang Poncol.
