Pemprov Jateng Terbitkan 99.753 SKA Barang Ekspor

oleh
SKA barang ekspor
Sekda Jateng Sumarno melihat layanan penerbitan SKA barang ekspor di kantor Disperindag Jateng. (Foto: Ist)

SemarangINFOPlus. Sepanjang 2024, Pemprov Jateng telah terbitkan hampir 100 ribu Surat Keterangan Asal (SKA) barang ekspor.

Penerbitan SKA barang ekspor oleh Instansi Penerbit Surat Keterangan Asal (IPSKA) di Jawa Tengah terus meningkat.

Data Disperindag Jateng, selama Januari-5 Desember 2024, sebanyak 99.753 SKA barang ekspor telah diterbitkan. Jumlah itu mengalami kenaikan dibanding tahun 2023 yang mencapai 94.842 SKA.

Kepala Disperindag Jateng, Sakina Rosellasari mengatakan, pihaknya senantiasa memberikan pelayanan prima dalam berbagai pengurusan, termasuk pengurusan dokumen SKA. Antara lain tidak memungut pajak dan tidak mengenakan retribusi.

INFO lain :  Beasiswa Pendidikan Pemprov Jateng, Kuliahkan Gratis Lulusan SMA ke Korsel

“Layanan kami sudah sesuai ketentuan, tidak dipungut pajak, gratis retribusi, dan tidak menerima gratifikasi dalam bentuk apapun,” kata Sakina di kantornya, Jumat (27/12).

Dikatakan, jumlah eksportir pengguna layanan SKA Provinsi Jateng tercatat 1.498 perusahaan, dengan lokasi terbanyak berasal dari Kota Semarang, Jepara, dan Kabupaten Semarang.

Untuk memberikan kenyamanan bagi para pemohon SKA, lanjut Sakina, pihaknya memperbaiki ruang layanan IPSKA.

Semula, ruang layanan IPSKA berada di belakang Kantor Disperindang. Saat ini, ruang layanan IPSKA bergeser di dekat gedung utama Kantor Disperindag.

INFO lain :  ​Milenial Road Safety Festival di Tegal Dimeriahkan Band Repvblik 

Perbaikan ruang layanan IPSKA menggunakan anggaran APBD Perubahan 2024 sebesar Rp 349 juta.

Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno mengatakan, pergeseran lokasi dan perbaikan ruang layanan IPSKA merupakan salah satu upaya Pemprov Jateng meningkatkan sarana prasarana, untuk kemudahkan dan kenyamanan masyarakat mengurus SKA.

“Harapannya layanan penerbitan SKA menjadi lebih baik dan nyaman, bisa memotivasi masyarakat semakin bersemangat melakukan usaha dan ekspor, sehingga nilai ekspor Jateng terus meningkat,” harapnya.

INFO lain :  Polda Jateng catat 1,068 juta pelanggaran lalu lintas sepanjang 2022

Ditambahkan, potensi ekspor di Jateng sangat besar, terutama ekspor produk berbahan baku lokal. Penerbitan SKA bagi eksportir harus cepat dan dipermudah. Dengan begitu, berdampak terhadap peningkatan ekspor asal Jateng.

Sebagai informasi, Provinsi Jateng memiliki sejumlah layanan penerbitan SKA, yaitu IPSKA Disperindag Provinsi Jateng, Dinas Perdagangan Kota Suarakarta, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Cilacap, Administrator Kawasan Ekonomi Kendal, serta Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang Surakarta. []