Seksi II Tol Semarang-Demak Digarap Awal. Seksi I Lahan Belum Beres

oleh
oleh

SEMARANG – Pembebasan lahan untuk pembangunan fisik proyek Jalan Tol Semarang-Demak belum sepenuhnya beres.

Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan Semarang-Demak Handoko Yudianto mengatakan, Seksi I berada di ruas Semarang-Sayung sepanjang 10,69 km dan Seksi II sepanjang 16,31 km yang membentang dari Sayung sampai Demak kota. Untuk Seksi II lahan yang dibebaskan telah mencapai 60 persen.

“Saat ini yang kita kerjakan seksi II dulu dan telah berjalan, sedangkan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi I ruas Semarang-Sayung yang bakal memiliki desain tanggul laut prosesnya masih terkendala pembebasan lahan,” ujarnya di Semarang, Kamis (16/1).

Handoko menjelaskan, pengerjaan berlangsung selama 17 bulan dengan total investasi sebesar Rp5,4 triliun. Akhir 2021 pengerjaan fisik seksi II selesai, ketika beroperasi nanti tarifnya Rp1.124 per kilometer.

“Hitung-hitungan kami kendaraan yang bakal melintasi ruas Sayung-Demak sebanyak 16,276 per hari,” ujarnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta ada percepatan dan pihaknya telah berkomunikasi dengan Kementerian ATR/BPN terkait status tanah serta pembebasan lahan.

“Harus ada ‘win-win solution’ untuk pembebasan lahan itu. Masyarakat mengatakan tanah itu miliknya, bisa menunjukkan sertifikat, tapi wujud tanahnya sudah tidak ada karena terendam rob,” sebutnya.

Untuk pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi I yang investasinya mencapai Rp9 triliun itu bakal terdapat jalan melayang di atas laut sepanjang 8 km dengan tinggi 5 meter.

Ganjar berharap selain bangunan tersebut yang berfungsi sebagai tanggul laut, juga bakal digarap infrastruktur penunjang.(mht)