MAGELANG – Guna mencegah penyebaran Covid-19 Polres Magelang terpaksa memasang police line di Lapangan Drh Soepardi Mungkid, Kabupaten Magelang.
Hal itu dilakukan guna mengurangi kerumunan masyarakat yang sering tongkrong di pendopo lapangan.
Penutupan total lapangan tersebut dilakukan setiap sore dan hari Minggu pagi, dan dijaga anggota Sabhara Polres Magelang.
“Hal ini untuk mencegah berkumpulnya anak-anak muda nongkrong,” terang Kapolres Magelang AKBP Pungky Bhuana Santoso, Selasa (21/4).
Kapolres menambahkan bagi masyarakat yang akan berolahraga mandiri dipersilahkan.
“Namun diharapkan setelah olah raga langsung pulang ke rumah masing-masing. Hal ini untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Magelang,” ungkapnya.
Dirinya menegaskan olah raga mandiri boleh tetapi tidak untuk nongkrong-nongkrong atau beramai-ramai.
“Kami akan menjaga sesuai protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus di masyarakat,” tegasnya.
Ditengah pademi corona di Kabupaten Magelang, masih banyak masyarakat yang berolah raga secara ramai-ramai maupun nongkrong-nongkrong di Lapangan Drh Soepardi Sawitan. Waktu itu sempat dibubarkan dan dihimbau untuk pulang oleh pihak Kepolisian Magelang.
“Kami berharap warga mematuhi imbauan pemerintah untuk tidak bepergian ke luar daerah apalagi di daerah episentrum Covid-19. Juga disiplin menggunakan masker jika ke luar rumah, dan selalu cuci tangan menggunakan sabun,” tegasnya. (mht)
