Pilgub Jateng, Nelayan Rembang Pilih Libur

oleh

Rembang– Sebagian nelayan di wilayah Kabupaten Rembang masih memilih libur dan menunda melaut untuk menangkap ikan hingga pelaksanaan Pilkada mendatang.

Para nelayan mengaku baru akan pergi melaut setelah pemungutan suara pada Pilgub Jawa Tengah 27 Juni mendatang.

Seorang nelayan asal Desa Gegunung Wetan Kecamatan Rembang, Sasmito mengaku akan melaut setelah mencoblos pada Pilgub mendatang

Menurutnya, Pilgub sangat penting untuk memilih pemimpin lima tahun mendatang.

“Sejak sebelum lebaran sampai nanti setelah Pilgub masih libur. Apalagi, kami belum mendapat izin melaut dari pihak yang berwenang,” katanya.

Apalagi, kata dia mengaku disarankan oleh pihak Pos TNI Angkatan Laut Rembang dan otoritas Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tasikagung untuk berpartisipasi pada Pilgub Jateng.

Nelayan lain asal Desa Tasikagung Rembang juga mengaku baru akan berangkat melaut setelah mencoblos.

Harapannya, dengan mencoblos, dirinya bisa mendapatkan pemimpin yang baik, yang membela aspirasi nelayan.

“Yang procantrang,” katanya.

Jumat (22/6/2018) ini hingga beberapa hari ke depan, ia akan mengisi waktu dengan melakukan perbaikan ringan pada kapal, termasuk mengecat ulang kapal agar tampak seperti baru.

Rofik Muammar, Kepala Seksi Tata Kelola dan Pelayanan Usaha di PPP Tasikagung membantah tidak memberi izin kelengkapan melaut bagi nelayan.

“Kami sudah siap melayani para nelayan sejak 21 Juni kemarin atau sejak hari pertama masuk kerja setelah libur dan cuti Lebaran,” katanya.

Namun ia mengakui, beberapa bos pemilik kapal memilih berangkat melaut setelah Pilgub, dengan alasan untuk berpartisipasi.

Sementara itu, berdasarkan pantauan, suasana di TPI Tasikagung masih terlihat lengang atau belum ada aktivitas pelelangan.(edi)