Kapolres Pekalongan : Paham Radikal Bisa Diperoleh dari Media Sosial

oleh

Pekalongan – Paham radikalisme yang dianut seseorang salah satunya diperoleh dari media sosial. Selain lingkungan keluarga dan masyarakatnya, media juga berpengaruh dalam menyiarkan kontennya.

Hal itu diungkapkan Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan di acara Silaturahmi Polres Pekalongan dengan Forkopimda dan FKUB dalam rangka memelihara situasi kamtibmas terkini di wilayah hukum Polres Pekalongan di aula Mapolres, Selasa (15/5/2018).

Kapolres menyampaikan terdapat beberapa kemungkinan tentang paham yang dianut oleh mereka para pelaku teroris.

“Yaitu bisa dari orangtuanya dan bisa dari media sosial,” kata dia.

Menurutnya, jika para gerombolan teroris itu yang jumlahnya sedikit juga sangat aktif di gadget maka kita yang jumlahnya lebih banyak harusnya lebih aktif lagi untuk mengkampanyekan ajaran-ajaran yang benar kepada masyarakat semua.

“Kita harus menguatkan moril para pegawai kita yang intinya kita jangan takut kepada teroris, takutlah kepada yang maha kuasa yaitu Allah SWT,” tegas Kapolres.

Wawan Kurniawan menambahkan untuk menciptakan situasi yang aman dan damai, kuncinya harus bisa memelihara agama, jiwa, akal, harta dan keturunan yang baik.

Kapolres menceritkan tentang terjadinya kerusuhan di Mako Brimob.

“Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa para napiter tidak ditembak mati padahal 5 anggota Polri sudah tewas dengan disiksa seperti itu. Karena tujuan utama Polri adalah menyelamatkan nyawa anggota yang disandera dan menghindari adanya korban lebih banyak lagi,” ucapnya.

Hadir dalam silaturahmi diantaranya perwakilan Bupati Pekalongan, Kapolres Pekalongan, perwakilan Dandim 0710 Pekalongan, perwakilan Ketua DPRD, perwakilan Kepala Pengadilan Negeri Pekalongan. Kajari perwakilan Kabupaten Pekalongan, Para Kabag, Kasat dan Kasi Polres Pekalongan, ketua MUI serta ketua FKUB Kabupaten Pekalongan.

Dalam acara tersebut juga dilaksanakan penandatanganan pernyataan sikap bersama dalam mengutuk aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. (edi)